Reporter : Hendriansyah
Sejak Bulan Februari hingga Juni mendatang, SMP Plus An – naba menjadi lokasi pelaksanaan program Kampus Mengajar yang merupakan program dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Dosen Pembimbing Lapangan Program Kampus Merdeka, Astri Sutisnawati, yang ditemui disekolah tersebut pada 23 Mei 2023, menjelaskan bahwa program ini merupakan salah satu bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang bertujuan untuk memfasilitasi pembelajaran mahasiswa diluar kampus serta melakukan pengabdian ditengah masyarakat. Dijelaskannya lebih lanjut bahwa program ini dilaksanakan dua kali dalam setahun dan pelaksanaan di SMP Plus An – Naba merupakan angkatan kelima Kampus Mengajar sejak diluncurkan pada tahun 2020.
“Jadi satu tahun itu kita melakukan Kampus Mengajar dua kali. MBKM untuk memfasilitasi mahasiswa belajar diluar kampus, sekaligus berdampak atau mengabdi karena memang mereka ketika keluar dari kampus sebetulnya melakukan perkuliahan karena bobot mereka 20 SKS ketika mengabdi disini.”Jelasnya.
Ia pun menerangkan bahwa untuk mengikuti program ini baik dosen, mahasiswa, maupun sekolah yang akan dijadikan lokasi pelaksanaan program harus melalui seleksi terlebih dahulu. Program ini diharapkannya menjadi solusi untuk menaikkan tingkat literasi numerasi yang saat ini menjadi salah satu isu dalam pendidikan di Indonesia.
Sedangkan Kepala SMP Plus An – Naba, Ismayadi, saat diwawancarai mengatakan bahwa program ini membantu proses pembelajaran bagi peserta didiknya terutama dalam peningkatan literasi dan numerasi. Ia menilai para mahasiswa yang terlibat dalam program ini mampu menjadi mitra para guru dalam memberikan pelajaran kepada peserta didik serta kehadiran mereka memberikan dampak positif seperti membiasakan peserta didik menggunakan teknologi digital dalam proses pembelajaran.
“Untuk program kampus merdeka ini luar biasa, karena ini merupakan satu program yang bisa membantu dalam proses pembelajaran terutama dalam peningkatan literasi dan numerasi bagi peserta didik dan anak – anak mahasiswa ini berperan aktif sekali sehingga bisa menjadi mitra bagi guru dalam peningkatan pembelajaran.”Jelasnya.
