Reporter : Ratna Nurseha
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Sukabumi menggelar jambore literasi ke-2 di Lapangan Merdeka, Kota Sukabumi, Senin, 11 Desember 2017. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Walikota Sukabumi, H. Achmad Fahmi, S.Ag., M.MPd. Jambore Literasi tahun 2017 ini merupakan yang kedua kalinya dilaksanakan di Kota Sukabumi dengan melibatkan para pelajar mulai dari siswa pendidikan anak usia dini (PAUD), SD/MI, SMP/MTs hingga SMA/MA sederajat serta siswa SLB.
Wakil Walikota Sukabumi, H. Achmad Fahmi, S.Ag., M.MPd., dalam sambutannya menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan budaya membaca di kalangan pelajar. Selain itu juga dalam rangka mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Wakil Walikota berharap, selepas jambore literasi ini para pelajar membiasakan diri untuk bisa membaca di semua tempat baik rumah, sekolah, taman, dan tempat lainnya. Intinya semua tempat bisa menjadi sarana untuk membaca buku.
Selanjutnya Wakil Walikota juga menghimbau para pelajar dapat memanfaatkan fasilitas perpusatakaan baik yang ada di tingkat kota, kecamatan maupun kelurahan. Ke depan, pemerintah akan terus berupaya menyiapkan sarana perpustakaan yang nyaman dengan koleksi buku yang lebih lengkap.
Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Sukabumi, Nicke Siti Rahayu, SH., MH., menandaskan, peserta jambore literasi ini mencapai sekitar 600 orang berasal dari PAUD, SD, SMP hingga SMA dan SLB se-Kota Sukabumi. Dalam jambore ini, para pelajar dapat saling bertemu dan berbagi pengalaman untuk membentuk generasi literat. Dalam Jambore ini para pelajar juga mengikuti berbagai perlombaan antara lain Lomba bercerita, baca puisi, mewarnai, review buku, pameran literasi dan game-game literasi yang menarik.
Kadispusip Kota Sukabumi menambahkan, animo warga untuk membaca buku ke perpustakaan saat ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Dari target yang ditetapkan tahun ini sebanyak 150 orang pengunjung perpustakaan ternyata meningkat menjadi 295 pengunjung per hari. Diharapkannya, Jambore Literasi dapat menjadi salah satu langkah nyata dari gerakan Sukabumi Gemar Membaca (Sugema) sehingga budaya menulis dan membaca menjadi kebutuhan masyarakat Kota Sukabumi.
Dalam kesempatan ini, hadir pendongeng legendaris Sukabumi, Mang Dina, yang berbagi ilmu tentang cara mendongeng yang berkarakter, menarik dan disukai oleh berbagai kalangan. Karena mendongeng merupakan salah satu cara untuk menanamkan budaya literasi yang cukup efektif dan dapat diterima oleh semua kalangan.
