Reporter : Arif Hidayat – Riksan
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Sukabumi menggelar Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) Tingkat Kota Sukabumi yang diikuti oleh ratusan peserta didik dari berbagai SD dan SMP. FTBI yang dipusatkan di SMP Negeri 6, dibuka secara resmi oleh Penjabat Wali Kota, Kusmana Hartadji, pada 30 September 2024.
Kepala Bidang Dikdasmen Disdikbud Kota Sukabumi, Martin Wahyudi, menuturkan bahwa FTBI Tingkat Kota Sukabumi yang dilaksanakan hingga 1 Oktober 2024 diikuti oleh 196 orang pelajar SD dan 284 orang pelajar dari berbagai SMP. FTBI yang bertujuan untuk melestarikan bahasa daerah mempertandingkan tujuh nomor lomba diantaranya ngadongeng Sunda, maca sajak dan Borangan atau Ngabodor Sorangan.
“Melestarikan Bahasa Sunda kemudian memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan minat dan bakat khususnya dalam kebudayaan daerah.” Jelasnya
Ia menambahkan para juara pertama dalam FTBI Tingkat Kota Sukabumi akan dikirimkan ke FTBI Tingkat Provinsi yang menurut jadwal akan diselenggarakan di Garut pada bulan Desember mendatang.
Adapun Penjabat Wali Kota yang diwawancarai usai membuka FTBI, mengaku merasa bangga dengan digelarnya festival ini, karena bertujuan untuk melestarikan budaya Sunda, salah satunya melalui pembiasaan penggunaan bahasa Sunda dikalangan generasi muda. Ia juga mengapresiasi Disdikbud yang masih mewajibkan penerapan kurikulum bahasa Sunda di SD dan SMP.
“Begitu kompak ya panitia, para pendidik tadi terlihat kreasinya dan saya selaku Pj Wali Kota merasa bangga, bahwa budaya kita terus dilestarikan di Kota Sukabumi. Salah satu kelebihan di Kota Sukabumi adalah kurikulum Bahasa Sunda yang masih diwajibkan.” Pungkasnya