Reporter : Hendriansyah
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Sukabumi menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Pelaksanaan Program Kesehatan Jiwa Masyarakat, yang diikuti oleh para kepala Puskesmas, camat serta aparatur dari berbagai perangkat daerah. Rakor yang diadakan pada 17 Desember 2025 di balai kota dibuka oleh Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.
Kepala Dinkes Kota Sukabumi Ida Halimah menjelaskan bahwa rakor ini bertujuan untuk menyelaraskan langkah seluruh pihak mulai dari petugas kesehatan hingga pemangku kepentingan lainnya, dalam pelaksanaan program kesehatan jiwa masyarakat.
Rakor juga membahas rencana implementasi program kesehatan jiwa pada tahun 2026, yang mencakup peningkatan sosialisasi, pelatihan bagi tenaga kesehatan, dan penyempurnaan sistem pendataan kasus. Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber Analis Kebijakan Ahli Muda Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Jawa Barat Muftiah Yulismi, dan Administrasi Kesehatan Ahli Madya, Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat Anita Nur Fadjar Asri.
Sedangkan wali kota pada kesempatan tersebut menegaskan komitmennya untuk mengimplementasikan berbagai program di bidang kesehatan, termasuk menyediakan fasilitas sekolah yang layak dan sehat bagi para pelajar.
“Saya menyampaikan dalam rakor ini bahwa sangat penting (membangun) kesehatan masyarakat Kota Sukabumi. Termasuk bukan hanya jiwa (saja) yang sehat, tetapi juga birokrasi yang sehat, sistem yang sehat. Saya juga sampaikan kepada Dinkes dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, bahwa toilet di TK hingga SMA harus bersih, ini sebagai bagian dari upaya preemtif,” jelasnya.
