DKPP Kabupaten Indramayu Studi Tiru Pengelolaan LP2B Kota Sukabumi

Reporter : Arif Hidayat

Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten indramayu pada 11 Desember 2025, berkunjung ke Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi untuk mempelajari pengelolaan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B).

Kepala Bidang Pertanian DKPP Kabupaten Indramayu Puryanto dalam acara penerimaan kunjungan yang dilaksanakan di aula Kantor DKP3, mengatakan bahwa dalam kunjungan ini pihaknya mencoba untuk melakukan studi tiru kebijakan LP2B yang diimplementasikan di Kota Sukabumi. Ia menerangkan saat ini Kabupaten Indramayu merupakan salah satu lumbung pangan nasional karena memiliki total luas lahan sawah sebanyak 126.086 hektar, dengan 84.442 hektar di antaranya berstatus LP2B.

Ia menambahkan untuk semakin mengoptimalkan pengelolaan LP2B di wilayahnya, diperlukan kebijakan – kebijakan yang berpihak kepada para petani, dan melalui kunjungan ini ia mengharapkan bisa mempelajari praktik terbaik pengelolaan LP2B dengan fokus pada sinkronisasi tata ruang, serta strategi implementasi agar lahan pertanian tetap lestari dan memastikan ketahanan pangan tetap terjaga.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada DKP3 yang telah menerima kami. Hasil dari studi tiru akan kami sampaikan ke pimpinan, agar bisa diterapkan di Kabupaten Indramayu,” jelasnya.

Dalam kunjungan ini DKP3 Kota Sukabumi mengajak rombongan DKPP Indramayu untuk meninjau LP2B mandiri di Kecamatan Lembursitu, yang dikelola oleh Asosiasi Petani LP2B (Aspepal). Sekretaris Aspepal Rahmat Supriatna, menyambut baik kunjungan tersebut terutama karena saat ini Aspepal Kota Sukabumi merupakan satu – satunya asosiasi LP2B di Indonesia.

“Kami ini baru satu – satunya secara nasional, alhamdulillah responnya bagus, dan mungkin kunjungan berikutnya mereka juga akan mengundang kami ke sana (Kabupaten Indramayu), karena LP2B kami ini bukan hanya dari pemda tapi juga ada mandirinya,” jelasnya.

Leave a Reply