Reporter : Arif Hidayat
Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, pada Senin, 23 Desember 2024 memimpin kegiatan pemantauan gabungan pangan pokok strategis yang dilaksanakan di beberapa pasar tradisional dan modern. Pemantauan tersebut diikuti diantaranya oleh jajaran Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (Diskumindag) dan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi.
Ketika diwawancarai disela – sela pemantauan, Penjabat Wali Kota menyampaikan bahwa secara umum harga maupun stok pangan pokok strategis untuk periode Natal dan tahun baru dalam kondisi terkendali dan mencukupi kebutuhan masyarakat.
“Terkait dengan harga memang ada beberapa peningkatan pada komoditas seperti cabai. Insyaallah untuk stok pangan selama libur natal dan tahun baru itu aman. Beras ternyata ada yang lokal juga dan berkualitas.” Ujarnya
Pada kegiatan tersebut Penjabat Wali Kota beserta jajaran sempat memberikan edukasi kepada salah seorang pedagang, karena ditemukannya sayuran yang masih mengandung pestisida. Kendati demikian sayuran bisa dikonsumsi dengan beberapa perlakuan tertentu seperti direbus terlebih dahulu sebelum diolah.
Sedangkan Kepala DKP3 Kota Sukabumi, Adrian Hariadi, menerangkan kegiatan pemantauan yang melibatkan pula Dinas Kesehatan dilaksanakan di Pasar Pelita, Tipar Gede, Degung, Pasundan serta Superindo Citymall. Ia menerangkan sejauh ini fluktuasi harga ditemukan pada komoditas cabai yang menurutnya disebabkan salah satunya karena permintaan yang meningkat.
“Karena cabai mungkin karena musim hujan dan gangguan hama. Termasuk dalam periode Nataru permintaannya meningkat.” Jelasnya
Ia juga menjelaskan bahwa dalam kegiatan tersebut dilakukan pula pengujian untuk memastikan pangan yang dijual di pasar tradisional dan modern, aman dikonsumsi masyarakat.
“Tadi kita melakukan pengujian pada jagung dan bawang merah yang positif (mengandung) pestisida. Tadi kita berikan imbauan kepada pedagang agar menghindari sayuran yang masih mengandung pestisida. Untuk pangan olahan, alhamdulillah aman, tidak ditemukan borax maupun formalin.”