
Reporter : Hendriansyah
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Sukabumi menggelar rapat koordinasi Satuan Tugas (Satgas) Makan Bergizi Gratis (MBG), pada 16 Oktober 2025 bertempat di Kantor Dinkes. Rapat yang dibuka oleh Wakil Wali Kota Bobby Maulana, dihadiri di antaranya oleh para camat, kepala Puskesmas, dan perwakilan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Wakil Wali Kota dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi serta komitmen berbagai pihak, untuk menyukseskan program MBG yang merupakan program pemerintah pusat.
“Komitmen bersama ini saya tekankan perhatikan dengan serius jangan sedikitpun ada yang bermain – main mencari keuntungan sepihak,” tegasnya.
Ia juga menekankan mengenai peningkatan kualitas dalam pengelolaan MBG, serta terjalinnya komunikasi yang baik di antara seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan program MBG. Memastikan program ini berjalan lancar, ia pun menyampaikan Pemerintah Kota Sukabumi akan melakukan pengawasan dengan ketat dalam pelaksanaan program MBG.
“Sementara ini kita fokus (sidak) ke SPPG dulu, karena kalau di sekolah kan sudah jadi masakannya. Masyarakat inginnya jangan diberitahu dulu, tapi datang langsung. Kita buktikan, siapa nih yang menjaga komitmen,” jelasnya.
Sedangkan Ketua Satgas MBG Andri Setiawan menjelaskan bahwa hingga saat ini terdapat 41 SPPG yang tersebar di tujuh kecamatan. Dari jumlah tersebut, baru dua SPPG yang telah mengantongi Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS).
“Saya menekankan agar SPPG segera memiliki SLHS, kemudian tentang pengelolaan limbah dan sampah,” jelasnya.
Rapat ini menghadirkan narasumber dari Dinkes, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, serta Dinas Lingkungan Hidup. Diharapkan dengan terbangunnya koordinasi yang baik, program MBG bisa berjalan dengan baik dan memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Kota Sukabumi.