Reporter : Hendriansyah
Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskumindag) Kota Sukabumi menggelar Forum Perangkat Daerah dalam rangka penyusunan Rencana Strategis (Renstra) tahun 2025 – 2029. Kegiatan yang dibuka oleh Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, dilaksanakan pada 21 April 2025 di Kantor Diskumindag. Turut hadir dalam FPD diantaranya perwakilan dari berbagai dinas dan instansi, pelaku usaha, akademisi, hingga unsur masyarakat.
Kepala Diskumindag, Agus Wawan Gunawan, dalam sambutannya menyampaikan bahwa forum ini menjadi wadah strategis, untuk menyelaraskan visi dan misi pembangunan daerah dengan kebutuhan riil di lapangan, khususnya dalam pengembangan sektor koperasi, UMKM, perindustrian, dan perdagangan.
Sementara Walikota Sukabumi ketika diwawancarai usai membuka FPD, menekankan pentingnya forum ini sebagai bagian dari proses perencanaan pembangunan yang inklusif dan partisipatif. Ia menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk menyusun Rencana Strategis (Renstra) Diskumindag tahun 2025 – 2029 yang relevan dengan kebutuhan masyarakat serta potensi daerah.
“Forum ini bukan sekadar agenda formal, tapi merupakan ruang kolaboratif bagi seluruh pemangku kepentingan untuk menyatukan ide dan strategi, terutama dalam mendukung sektor koperasi, UMKM, dan industri lokal agar lebih berdaya saing,” ujarnya.
Pembahasan dalam FPD diantaranya adalah upaya Diskumindag untuk mengatasi berbagai isu strategis untuk lima tahun kedepan seperti belum optimalnya produktivitas koperasi dan UMKM serta IKM.
Melalui forum ini, Diskumindag mengajak seluruh peserta untuk memberikan masukan dan saran konstruktif guna memperkuat substansi Renstra.
Forum ini juga menjadi bukti komitmen pemerintah daerah dalam menerapkan prinsip partisipatif dan transparan dalam perencanaan pembangunan, serta memperkuat sinergi antar perangkat daerah dan pemangku kepentingan.
Hasil dari forum ini akan menjadi bahan penting dalam penyusunan akhir dokumen Renstra Diskumindag 2025 -2029, yang a akan menjadi pedoman dalam pelaksanaan program dan kegiatan selama lima tahun ke depan.
